Kakak Angkat: Ahok Terganggu dengan Isu Pernikahan dan Pindah Agama
Liputan6.com, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dikabarkan menikah lagi dengan seorang polisi wanita. Kakak angkatnya, Nana Riwayatie mengatakan, Ahok cukup terganggu dengan kabar tersebut.
"Pasti terganggu," kata Nana ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Senin (10/9/2018).
Meski, lanjut dia, kabar itu tidak mempengaruhi mental dan fisik terpidana kasus penistaan agama tersebut. Ahok dalam kondisi sehat wal afiat.
"Pak Ahok sehat kok," ujar Nana.
Dia terakhir bertemu Ahok pada Jumat 7 September 2018 saat membesuknya di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Keduanya membicarakan sejumlah hal kecuali soal isu yang berkembang belakangan ini.
Kabar Pernikahan
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1337352/original/038185700_1473066277-20160905-Ahok-Kembali-Jalani-Sidang-Lanjutan-di-Mahkamah-Konstitusi-Jakarta-JT5.jpg)
Ahok pun berkomentar dari balik jeruji sel Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Dia, melalui timnya, menyampaikan kejelasan tentang kabar pernikahannya lewat media sosial.
"Diposting oleh Tim BTP. Ada pesan BTP dari Mako Brimob," tulis tim Ahok dalam akun Twitter @basuki_btp, Jumat (7/9/2018).
Pada twit itu, tim BTP menyertakan foto yang berisi pernyataan Ahok soal pernikahannya dengan seorang polwan. Ahok juga menjawab sejumlah pertanyaan netizen tentang isu perpindahan agama terkait rencana pernikahan tersebut.
"Terkait opini pemberitaan yang beredar akhir-akhir ini, BTP mengatakan akan menjawab sendiri mengenai semua hal itu ketika bebas nanti," kata Ahok.
Namun, dia memastikan, Ahok masih sama seperti yang dulu. Tidak akan ada yang berubah dari dirinya.
"Yang pasti BTP yang sekarang masih sama seperti BTP yang dulu, yang taat kepada agama dan konstitusi. Dan saat ini BTP sedang belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik bagi dirinya sendiri, keluarga, dan masyarakat."
Saksikan video pilihan di bawah ini:
0 Response to "Kakak Angkat: Ahok Terganggu dengan Isu Pernikahan dan Pindah Agama"
Post a Comment