Liverpool vs Chelsea: 3 Pemain The Reds Idaman Maurizio Sarri
Liputan6.com, Jakarta Pertandingan sengit di Liga Inggris akan berlangsung akhir pekan ini. Liverpool akan menjamu Chelsea di Anfield, Minggu (14/4/2019).
Liverpool dan Chelsea meski masih jadi bagian 'Big Six' di Liga Inggris, tapi keberuntungan tidak bisa lebih berbeda untuk kedua tim pada musim ini.
Performa yang baik di awal musim, Chelsea di bawah asuhan Maurizio Sarri telah menunjukkan bentuk yang tidak konsisten. Sistem 'Sarri-ball' yang dibanggakannya menunjukkan banyak kekurangan, dan ini telah menyebabkan The Blues berada jauh dalam perburuan gelar.
Sedangkan, penampilan Liverpool bersama Jurgen Klopp hampir sempurna. Skuatnya telah tampil luar biasa sepanjang musim dan kemungkinan bisa memenangkan gelar Liga Inggris.
Bagian dari alasan perjuangan Chelsea musim ini adalah personel yang digunakan Sarri. Pelatih asal Italia ini telah dikritik karena tidak menggunakan bintang muda seperti Callum Hudson-Odoi dan Ruben Loftus-Cheek cukup.
Baca Juga
Sulit disangkal bahwa skuat The Blues secara keseluruhan tidak sekuat seperti masa lalu. Mengingat hal itu, berikut adalah 3 pemain Liverpool yang ingin direkrut Chelsea
Virgil Van Dijk
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2724701/original/040245400_1549768354-Liverpool_Vs_Bournemouth_03.jpg)
Van Dijk adalah salah satu kandidat yang berpeluang meraih penghargaan Pemain Terbaik Liga Inggris. Van Dijk bisa dibilang adalah bek terbaik di liga - jika bukan dunia - saat ini.
Sejak bergabung ke Liverpool dengan bayaran 75 juta pounds dari Southampton pada Januari 2018 , dia mampu meningkatkan kekuatan lini belakang The Reds, sehingga mereka terlihat hampir tidak dapat ditembus di saat-saat tertentu.
Statistik Van Dijk sangat luar biasa musim ini. Dia mencatat 33 tekel sukses, 38 intersepsi, 178 clearance, dia memblok 17 tembakan dan melepaskan 12 pelanggaran. Dan itu tanpa menyebutkan rekornya di ujung lain lapangan - Van Dijk juga telah mencetak 3 gol liga dan membuat satu assist juga.
Karenanya tidak mengherankan jika Liverpool memiliki pertahanan paling ketat di Liga Inggris. Mereka hanya kebobolan 20 gol sepanjang musim, 14 lebih sedikit dari Chelsea.
Andrew Robertson
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2558563/original/020129300_1546127971-AP18363650374676.jpg)
Salah satu pemain yang paling banyak dikritik dalam susunan pemain baru Chelsea musim ini adalah bek kiri Spanyol Marcos Alonso. Alonso tampil luar biasa sebagai bek sayap kiri Chelsea di bawah sistem 3-4-3 yang diterapkan manajer sebelumnya Antonio Conte.
Pergantian pelatih ke Maurizio Sarri dengan pola 4-3-3 telah menjadikannya sangat terbatas dalam hal permainan pertahanannya. Sarri telah mencoba menggunakan Emerson di posisi itu sebagai gantinya, tetapi bek sayap asal Brasil itu juga tidak bisa menunjukkan permainan terbaiknya.
Liverpool di sisi lain mampu menemukan bek kiri terbaik di negara ini, yakni Andrew Robertson dari Skotlandia.
Sederhananya, Robertson terlihat lebih unggul dari Alonso dalam segala hal musim ini; dia tidak hanya telah memberikan opsi pertahanan yang lebih kuat bagi The Reds - yang memiliki lebih sedikit gol daripada Chelsea dan selalu terlihat lebih kokoh di belakang.
Menurut statistik, Robertson juga membuat operan kunci lebih banyak per pertandingan, membuat dribel lebih sukses per pertandingan dan kehilangan bola lebih sedikit dari Alonso juga. Maka tidak menutup kemungkinan Sarri mungkin akan senang memiliki Robertson di timnya - dan dia hampir pasti berada di starting line-up.
Sadio Mane
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2742295/original/098176600_1551674014-000_1D86M7.jpg)
Sadio Mane tampil luar biasa musim ini, dan sering bertindak sebagai titik penyerangan Liverpool. Karena itu, Mane muncul dengan banyak gol penting.
Chelsea di sisi lain sangat bergantung pada Eden Hazard sejauh ini. Pemain asal Belgia ini jelas merupakan salah satu pemain paling menonjol di Liga Premier. Tapi, Hazard sering bermain sebagai penyerang yang lebih sentral musim ini, yang berarti The Blues juga harus bersandar pada duo Willian dan Pedro juga.
Chelsea mungkin beruntung memiliki pemain masa depan Callum Hudson-Odoi di posisi depan. Tapi, selain Hazard tidak ada yang lebih baik di Liga Inggris daripada Mane. Dan Maurizio Sarri hampir pasti akan senang bisa menggunakannya.
0 Response to "Liverpool vs Chelsea: 3 Pemain The Reds Idaman Maurizio Sarri"
Post a Comment