-->

Top 3: Subsidi Gaji Rp 2,4 Juta Batal Cair

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah memutuskan untuk memberi subsidi gaji bagi pesawai swasta. Subsidi upah yang diberikan senilai total Rp 2,4 juta.

Rencananya, subsidi gaji Rp 2,4 juta bagi pekerja yang bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan batal cair mulai 25 Agustus 2020.

Namun, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memastikan subsidi gaji batal. Artikel ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Rabu (25/8/2020).

1. Subsidi Gaji Rp 2,4 Juta Batal Cair Hari Ini

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memastikan subsidi gaji Rp 2,4 juta bagi pekerja yang bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan batal cair mulai hari ini.

Baca Juga

Sebenarnya, Ida sudah menerima data rekening 2,5 juta peserta BPJS Ketenagakerjaan dari Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto.

Menurut Ida, tahap pertama 2,5 juta data rekening ini, pihaknya membutuhkan kehati-hatian dan akan melakukan verifikasi ulang data. Sesuai petunjuk teknis (juknis), Kementerian Ketenagakerjaan memiliki waktu empat hari untuk melakukan verifikasi ulang.

Berita selengkapnya

 

2. Harga Emas Tergelincir karena Optimisme Pengobatan Corona

Ilustrasi Harga Emas Naik (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Ilustrasi Harga Emas Naik (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Harga emas meluncur turun pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Penekan harga emas adalah optimisme atas otoriasi regulator kesehatan AS dengan pengobatan Covid-19 yang mendorong bursa saham.

Mengutip CNBC, Selasa (25/8/2020), harga emas di pasar spot turun 0,5 persen menjadi USD 1.929,12 per ounce, setelah sebelumnya melonjak 1 persen menjadi USD 1.961.40 per ounce.

Sedangkan harga emas berjangka AS turun 0,4 persen menjadi USD 1.939,20 per ounce.

Kepala analis Blue Line Futures Chicago Phillip Streible menjelaskan, harga emas baru saja berkonsolidasi karena indeks saham sentuh rekor tertinggi.

Berita selengkapnya

3.Konsumsi Rumah Tangga Belum Pulih, Sri Mulyani Mulai Was-Was

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengaku sulit untuk mendongkrak konsumsi rumah tangga di sisa tahun 2020. Apalagi, sejauh ini belum ada tanda-tanda pemulihan di sektor konsumsi rumah tangga.

Pada kuartal II-2020 konsumsi rumah tangga berada di bawah 5 persen atau masuk ke dalam zona negatif yakni berada minus 1,3 persen. Sementara proyeksi keseluruhan konsumsi rumah tangga hingga akhir tahun hanya berada di 0 persen.

"Pada kuartal ketiga dan keempat diakui bahwa ini adalah satu yang cukup berat karena di kuartal ketiga konsumsi kita lihat belum menunjukkan pemulihan seperti yang kita harapkan," kata dia dalam APBN Kita, di Jakarta, Selasa (25/8/2020).

Berita selengkapnya


Related Posts

0 Response to "Top 3: Subsidi Gaji Rp 2,4 Juta Batal Cair"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel